Retifikasi data

Retifikasi data

Retifikasi data sering di sebut juga retifikasi peta atau koreksi geometrik. Rektifikasi adalah suatu proses melakukan transformasi data dari satu sistem grid menggunakan suatu transformasi geometrik. Oleh karena posisi piksel pada data output tidak sama dengan posisi piksel input (aslinya) maka piksel-piksel yang digunakan untuk mengisi data yang baru harus di-resampling kembali. Resampling ini adalah suatu proses melakukan ekstrapolasi nilai data untuk piksel-piksel pada sistem grid yang baru dari nilai piksel citra aslinya.

Menambahkan data Raster

Data raster yang di maksud disini dapat berupa gambar hasil scan seperti denah gedung, denah perumahan, atau hasil foto seperi foto udara, foto jalan foto POI ataupun data berupa hasil citra satelit. Namun baik data hasil scan, foto maupun citra prosessnya sama.

Data raster dan data vektor adalah data dengan sifat yang berbeda. Data vektor dapat kita menipulasi dan modifikasi sedemikian rupa, sedangkan data raster yang memiliki banyak keterbatasan. Data ini cenderung di gunakan sebagai base peta untuk membuat data vektor atau sekedar untuk analisa rupa bumi. Oleh karena itu data vektor dan data raster tidak bisa digabung di dalam sebuah tabel. Kedua data ini pasti terpisah.

Membuka data raster kedalam mapinfo yang telah memiliki informasi geometri sama seperti membuka data vektor. Cukup menggunakan tool Open Tabel. Namun berbeda bila data tersebut tidak memiliki informasi geometri (Datum dan Projection), maka terlebih dahulu harus di register ke dalam sebuah Projection. Berikut langkah menambahkan data raster ke dalam mapinfo

Pertama, buka data raster yang ingin kita gunakan HOME >> Open >> Tabel. Lalu pilih Filenya,

Kedua ketika muncul pertanyaan “Do you want to simply …..” klik buton Register.

Ketiga,  Akan muncul Jendela Form Image Registration. Di Form Ini klik button Projection terlebih dahulu untuk menseting Projection yang ingin kita pakai

Keempat, Pilih Projectionnya. Untuk Indonesia di bagian Category Pilih Longitude /Latitude. Sedangkan di list Category Members Cari dan pilih Longitude/Latitude (WGS84)(EPSG:4326). Ini adalah jenis projection yang umum digunakan

Kelima, Klik add dan klik tkita Plus (+) di garis temu Lintang dan Bujur yang dapat terlihat jelas berapa koordinat Lintang dan Bujur nya.

 Keenam, Ubah koordinat Lintang dan Bujur di peta raster yang berupa Degree Minute Second (DMS) Menjadi Degree Decimal.  Bisa melalui Goole Maps, Mapinfo atau pun software lainnya. Bila melalui google Map cukup ketikan Latitude, Longitude di Kolumn pencarian google. Berikutnya Goole akan memberikan kita lokasi dan latitude, longitude dalam bentuk decimal. Masukan Hasilnya ke Kotak Text Map X: Untuk Longitude dan Map Y: Untuk Latitude, pada jendela form Edit Control Point Di Mapinfo

Ketujuh, Lakukan hal yang sama hingga minimal 3 titik edit kontrol. Berikut hasilnya:

Bila hasilnya masih kurang memuaskan atau masih kurang presisi dan ingin di ubah nilai titik edit kontrolnya, bisa kita lakukan melaui tool Modify Image Registration. Tool ini bisa di dapatkan di menu tab TABEL >> Raster >> Modify Image Registration

Setelah tool ini di klik akan muncul jendela form baru untuk mengedit titik kontrol geometrik data raster tersebut

Bila tampilannya terlalu jelas sehingga antara vektor dan raster tidak terlalu kelihatan bedanya, kita bisa mengatur Adjustment Image Styles agar perbedaan antara frafik vektor dan raster lebih terlihat. 

Menu tab TABEL >> Raster >> Adjustment Image Styles

Lalu atur Contrast, Brighness dan Translucengy sehingga gambar tampak lebih terang mendekati warna kertas.